assalamuallaiku,. bro skalian kharis27 memcoba memotret burung yang sedang terbang di sekitaran BKT, namanya juga lagi belajar motret jadi ya ingin mencoba sesuatu yang baru di dunia jeprat jepret dengan keterbatasan gear yang ada, yap birding memotret burung di alam liar yang biasanya mengunakan lensa super tele untuk birding kali ini ane hanya menggunakan lensa 55-250mm maklum belom kesampaian punya lensa super tele,
apa kesulitanya yap kesulitanya adalah jarak, susah memang dengan lensa 55-250mm ane sendiri harus mendekati burung yang sedang terbang di alam “liar” yang sedang nangkring aja terkadang sulit di dekati apa lagi yang sedang terbang, mungkin jarak antara ane dengan burung antara 40-30 meter untuk menghasilkan foto seperti yang ada di artikel ini, hasil di bawah ini juga harus melalui croping agar si burung yang sedang terbang bisa sedikit lebih besar dalam frame. kesulitan selanjutnya mungkin fokus di mata burung masih kurang karena mungkin bagian mata burung laut ini hitam dan juga sebaian besar warna badan burung ini berwarna putih, masih kesulitan untuk memotret objek yang berwarna putih .
terbang rendah di banjir kanal timur
berbeda halnya kalo kita mau bikin konsepan di sekitaran rumah , kalo memiliki halaman rumah yang rindang dan luas kita bisa mengakalinya dengan membuat “tangkringan” seperti ranting kayu yang di sekitarnya sudah di sediakan makana burung ambil contoh beras, gabah, roti atau lainnya yah paling banter pasti ada burung greja atau burung pipit yang nangkring kita bisa motret sepuasnya dengan mengumpat di balik sela sela jendela yang ventilasinya sedikit lebih besar,
semoga berguna
Tinggalkan Balasan